Makassar – Seminar dan Musyawarah Nasional XXIX ALSA Indonesia kali ini diadakan oleh ALSA LC Unhas pada tanggal 10-14 Maret 2022 secara hybrid.
Kegiatan ini dibuka pada tanggal 10 Maret 2022 di Baruga Baharuddin Lopa, Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin dan Zoom Meeting. Kegiatan ini dihadiri oleh Direktur bagian Alumni dan Persiapan Karir Universitas Hasanuddin bapak Abdullah Sanusi, S.E., MBA., Ph.D, Staff Ahli Walikota Makassar bapak Drs. A. Irwan Bangsawan, dan sekaligus dibuka oleh Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Sulawesi Selatan bapak Zainudin, S.E., M.M.
Rangkaian pertama dari kegiatan ini yaitu Seminar Nasional. Seminar ini menghadirkan narasumber-narasumber yang luar biasa yaitu Dr. Andi Tenrisau, S.H., M.Hum., selaku Dirjen Penataan Agraria Kementerian ATR/BPN, Irma Devita Purnamasari, S.H., M.Kn., selaku Notaris dan Founder Irma Devita Learning Centre, Dewi Kartika, selaku Sekretaris Jenderal Konsorsium Pembaruan Agraria, dan Prof. Dr. Farida Patittingi, S.H., M.Hum., selaku Dekan Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin. Seminar ini juga menghadirkan moderator yang sangat berkualitas di bidangnya yaitu Dr. Muhammad Ilham Arisaputra, S.H., M.Kn., yang merupakan Akademisi Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin.
Setelah dilaksanakan seminar, dilanjutkan dengan agenda utama yaitu Musyawarah Nasional yang dilaksanakan di Kenari Tower Hotel dan Zoom Meeting. Panitia dan National Board (pengurus ALSA Indonesia) mengikuti kegiatan ini di Kenari Tower Hotel dan para Local Chapters (14 kampus cabang ALSA Indonesia) dan para hadirin yang lain mengikuti kegiatan melalui Zoom Meeting.
Musyawarah Nasional ini digelar secara hybrid tetapi tetap dengan menerapkan protokol kesehatan (prokes) yang cukup ketat. Panitia dan para National Board yang berada di Kenari Tower Hotel telah melakukan swab antigen dan selalu memakai masker selama kegiatan. Adapun rangkaian kegiatan dari Musyawarah National ini yaitu Laporan Pertanggungjawaban National Board, Laporan Observers, Pembahasan Komisi, Tenderisasi Acara Nasional, dan lain-lain.
Setelah berlangsung selama tiga hari menjalankan Musyawarah Nasional dengan agenda Laporan Pertanggungjawaban National Board, para Local Chapters selaku peninjau telah melaksanakan pemaparan pandangan umum dan pernyataan sikap dan hasilnya Laporan Pertanggungjawaban National Board diterima.
Selanjutnya pencalonan President ALSA Indonesia untuk kepengurusannya selanjutnya, dalam hal ini ALSA LC Unair menjadi satu-satunya yang mengajukan kandidat Calon President ALSA Indonesia. ALSA LC Unair mengajukan Gusti Aditya Mahesa Putra selaku staff External Affairs ALSA LC Unair. Berdasarkan proses pemaparan GDO (Grand Design Organizir) dan tanya jawab sampai pemaparan pandangan umum dan pernyataan sikap dari para peninjau, menghasilkan bahwa Calon President Gusti belum dapat diterima oleh para Local Chapters. Oleh karena itu, Sena Britantoro Ramadhan selaku President ALSA Indonesia sebelumnya di angkat menjadi Pelaksana tugas President ALSA Indonesia saat ini sampai dibuka kembali forum pemilihan President ALSA Indonesia.