Makassar – Seminar dan Musyawarah Nasional (SEMUNAS) merupakan salah satu acara nasional tahunan yang diselenggarakan oleh ALSA Indonesia. Kegiatan ini diadakan pada tanggal 9-12 Maret 2023 dengan ALSA Local Chapter Universitas Indonesia yang menjadi tuan rumah dan mengangkat tema “Rempug Esa, Janji Dilabuh“ secara luring setelah dua tahun diadakan secara daring.
Kegiatan ini dibuka pada tanggal 9 Maret 2023 dan bertempat di Samala Hotel, Jakarta Barat. Agenda pertama dari kegiatan ini yaitu Seminar Nasional dengan tema “Penerbitan Central Bank Digital Currency dalam Perspektif Hukum Indonesia”. Seminar ini menghadirkan beberapa narasumber, diantaranya Bintang Hidayanto selaku Founder and Managing Partner of GHP Law Firm, Dwityapoetra S. Besar selaku Kepala Departemen Manajemen Strategis dan Tata Kelola Bank Indonesia, dan Brian Amy Prastyo selaku Dosen Fakultas Hukum Universitas Indonesia Departemen Hukum Ekonomi dan Teknologi. Seminar ini juga menghadirkan moderator yang sangat berkualitas di bidangnya yaitu Zahrashafa Putri selaku Dosen Fakultas Hukum Universitas Indonesia Departemen Hukum Ekonomi dan Teknologi.
Agenda berikutnya yakni pengumuman dan penyerahan penghargaan dari National Board kepada Local Chapter, ALSA LC Unhas berhasil meraih 3 (tiga) penghargaan dengan kategori Alumni of the Year 2022-2023 yang diperoleh Kak Sonia Ramadhani Syukur, S.H., LL.M., Most Inspiring Alumni 2022-2023 oleh Kak Muhammad Zuhal Dwi Saputra, S.H., dan Best Academic Officer 2022-2023 oleh Kak Fahmi Afham Fuady, S.H.
Selanjutnya pada Semunas XXX, beberapa hal penting yang dihasilkan adalah penerimaan Laporan Pertanggungjawaban National Board ALSA Indonesia Periode 2022-2023, menetapkan ALSA Local Chapter Universitas Andalas sebagai tuan rumah Seminar dan Musyawarah Nasional XXXI dan ALSA Local Chapter Universitas Airlangga sebagai tuan rumah Pra-Musyawarah Nasional and ALSA Leadership Training XXXI, menetapkan Observer Universitas Mulawarman sebagai ALSA Local Chapter Universitas Mulawarman, menetapkan hasil-hasil pembahasan Komisi A, B, dan C, serta menetapkan Rencana Strategis ALSA Indonesia 2023-2026.
Kemudian dilanjutkan dengan pencalonan Presiden ALSA Indonesia untuk kepengurusannya selanjutnya, dalam hal ini ALSA LC Unand menjadi satu-satunya kandidat yang mengajukan Calon Presiden ALSA Indonesia, yakni Adhiqhy Putera Imansyah. Berdasarkan proses pemaparan GDO (Grand Design Organizir) dan tanya jawab, sampai dengan pemaparan pandangan umum dan pernyataan sikap dari para peninjau, menghasilkan suara terbanyak yang menerima pencalonan Adhiqhy Putera Imansyah sebagai President of ALSA Indonesia dan akhirnya resmi diangkat menjadi President of ALSA Indonesia Periode 2023-2024.